Unggul di Survey Cagub, Generasi Muda Borobudur Dorong Kapolda Jateng Mencalonkan Diri Sebagai Gubernur Jawa Tengah

MAGELANG - Jelang pemilihan Gubernur Jawa Tengah 2024 semakin dekat, sejumlah nama dan tokoh mulai muncul ke publik. Beberapa nama yang muncul dan berpotensi maju meraih suara masyarakat Jateng yakni Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi.

Desas-desus munculnya nama Irjen Pol Ahmad Luthfi itu mendapat respon positif dan dukungan dari Tokoh Generasi Muda Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang, Khoirul Fajar secara terang terangan mendukung di kontestasi Pilgub Jateng 2024 tersebut.

Baca juga: Menyongsong Pembangunan IKN, Drs Martinus : Perlu Akselerasi Sumber Daya Manusia Daerah dengan Pelatihan dan Hak Khusus

Khoirul Fajar mengatakan pihaknya dan beberapa teman dekatnya mendukung penuh orang nomor satu di Polda Jateng itu maju menjadi Gubernur Jawa Tengah.

“Iya mendukung Kapolda Jateng maju di kontestasi Pilgub Jateng, sosok orang nomor satu di Polda Jateng itu juga banyak mendapat dukungan dari berbagai kalangan, baik tokoh organisasi, tokoh agama hingga gerakan kepemudaan, ” kata Khoirul Fajar Sabtu (20/4/2024).

Baca juga: Hari International Women Days, Mariza: Semoga Putusan Kasus KDRT Mewakili Keadilan Bagi Wanita

Tidak hanya itu, Khoirul Fajar sosok pemuda Kecamatan Borobudur itu juga mengatakan selain mendapatkan dukungan dari generasi muda mendukung Irjen Pol Ahmad Luthfi, mantan Kapolresta Solo itu sukses mencuri perhatian masyarakat. Selain dikenal santun, humanis dan tegas, Irjen Ahmad Luthfi juga dekat dengan berbagai kalangan masyarakat.

“Pak Kapolda orangnya ramah, santun dan tegas. Saya rasa beliau merupakan sosok yang pantas memimpin Jateng. Permasalahan di wilayah Jawa Tengah sukses ditangani Jendral Bintang Dua tersebut, baik masalah keamanan, gesekan antar kelompok, isu sara dan masih banyak yang lain, ” jelas Khoirul.

Baca juga: Kemenkumham Jateng Ikuti Pembahasan Peta Batasan Luas Wilayah dan Peta Tutupan Lahan Pulau Nusakambangan

Bahkan Khoirul juga mengatakan yakin dengan keputusan dan pilihannya mendorong Irjen Pol Ahmad Luthfi menjadi calon Gubernur Jateng.

“Ini menunjukan kapasitas beliau, mampu menyelesaikan permasalahan di wilayah Jateng. Jadi, kami tak ragu untuk memberikan dukungan jika Irjen Ahmad Luthfi maju sebagai Jateng 1 di Pilgub 2024, ” tegas Khoirul Fajar.

Baca juga: Penuhi Hak dan Pelayanan kepada WBP, Kadivpas Kemenkumham Jateng Tekankan Obyektivitas dan Transparansi

Disinggung mengenai hal yang paling berkesan dari sosok Kapolda, Hari mengaku, yakni saat pengamanan kontestasi Pemilu 2024. Di wilayah Jateng khususnya, penyelenggaraan pesta demokrasi lima tahunan itu berlangsung aman dan kondusif.

“Tentu itu menjadi prestasi positif yang mampu menunjukan kapasitas beliau sebagai pemimpin, ” ungkapnya.

Baca juga: Pemindahan Ibu Kota Negara ke Kaltim, Prof.Dr Harihanto : Banyak Positifnya dan Tepat

Sementara, beberapa waktu lalu Irjen Ahmad Luthfi saat ditemui wartawan mengatakan, tidak memiliki niatan untuk maju di kontestasi Pilgub Jateng 2024.

“Saya niat saja enggak ada, ” ungkap Irjen Ahmad Luthfi.

Dia juga menegaskan, akan fokus menuntaskan tugas di institusi Kepolisian

“Saya dinas saja nggih, ” tegasnya saat ditemui di Universitas Sebelas Maret (UNS).

Seperti diketahui, dalam survei yang digelar Pollingkita.com, Bapak Ahmad Luthfi unggul di banding dengan tokoh lain di Jawa Tengah dan nasional seperti Ketua DPW Partai Gerinda Jateng, Sudaryono, Hendrar Prihadi (mantan Wali Kota Semarang), Bambang Wuryanto (Ketua DPD PDIP Jateng), Nusron Wahid (Anggota DPR RI), Sholahuddin Ali (Ketua PW GP Ansor Jateng) hingga Bupati Kendal Dico Ganinduto.

Baca juga: CMMI Tanggapi Putusan PN Jakpus Tentang Penundaan Pemilu 2024

Pengalaman memimpin kepolisian di Jawa Tengah disebut-sebut menjadi faktor utama besarnya dukungan untuk Polisi berusia 57 tahun tersebut. Irjen Ahmad Luthfi juga dinilai banyak pihak mampu menjaga kondusivitas dan keamanan Jawa Tengah selama empat tahun menjabat.

Jabatannya sebagai Kapolda Jawa Tengah sendiri diemban tahun 2020. Ia menggantikan Komjen Pol Ryco Amelza Dahniel.(Red)