Baksos TNI, Kodim Magelang Gelar Rapat Koordinasi Manunggal Bangga Kencana Kesehatan

    Baksos TNI, Kodim Magelang Gelar Rapat Koordinasi Manunggal Bangga Kencana Kesehatan
    Dandim 0705/Magelang Letkol Inf Jarot Susanto saat memberi sambutan

    MAGELANG - Rapat Koordinasi Baksos TNI Manunggal Bangga Kencana Kesehatan dalam rangka pelayanan KB MKJP (Metode Kontrasepsi Jangka panjang) Kabupaten Magelang Tahun 2023 kembali digelar di Kodim 0705/Magelang. Rabu (13/09).

    Dalam sambutannya, Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim Magelang Kapten Kav Sriyanto menyampaikan, untuk meningkatkan jumlah peserta KB di Kabupaten Magelang, Kodim 0705/Magelang mempunyai target yaitu dengan masing-masing Babinsa menyiapkan 3 akseptor.

    Dengan jumlah Babinsa Kodim Magelang sebanyak 400 orang diharapkan pada pelaksanannya nanti calon peserta KB bisa mencapai minimal 1000 orang.

    "Dengan sinergi dan kolaborasi antara Babinsa dengan para penyuluh KB di lapangan diharapkan bisa memenuhi target dalam pelaksanaannya nanti, " imbuhnya.

    Sementara itu Komandan Kodim 0705/Magelang Letkol Jarot Susanto S.H., M.Si dalam kesempatan yang sama mengucapkan terima kasih kepada peserta rapat yang telah hadir dalam rapat Baksos TNI Manunggal Bangga Kencana Kesehatan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang.

    Program update Kesehatan merupakan salah satu upaya TNI dalam memperkuat ketahanan masyarakat sebagai potensi kewilayahan, Baksos Manunggal bangga Kencana kesehatan dalam rangka pelayanan KB MKJP Tahun 2023.

    "Program ini dilaksanakan oleh TNI AD bekerjasama dengan BKKBN untuk membantu masyarakat sekitar dalam hal meningkatkan kualitas kesehatan kesejahteraan masyarakat di daerah dan menurunkan angka anak stunting di Indonesia, " ujarnya.

    Masih kata Dandim, kegiatan Baksos kali ini merupakan wujud kepedulian TNI dalam membantu peningkatan ketahanan keluarga serta pemberdayaan ekonomi keluarga. Membantu terwujudnya program Kampung Keluarga Berencana di setiap kecamatan. 

    Program KB MKJP tidak bisa hanya dilakukan oleh satu instansi saja oleh karena itu perlu adanya kolaborasi dari semua instansi TNI maupun dari BKKBN dan dukungan dari masyarakat tentunya dari tokoh masyarakat tokoh ada tokoh agama dan sebagainya.

    Babinsa bersama para penyuluh dan bidan desa agar terus berkolaborasi dan menjadi tenaga penggerak dan motivator di lapangan untuk mensukseskan KB MKJP.

    "Kodim 0705 Magelang siap memberikan bantuan berupa tenaga medis yang kita punya, kita juga bisa menyiapkan sarana prasarana dalam hal ini mungkin kendaraan-kendaraan yang sifatnya nanti untuk mendukung operasional di lapangan seperti ambulans atau kendaraan angkut untuk mengoptimalkan pelayanan KB MKJP, " tandas Dandim.

    Ditempat yang sama, Bela Pinarsih S.H., MM, selaku Kadinsos Kabupaten Magelang menuturkan, kegiatan ini sebagai salah satu upaya dalam pengendalian dan mempertahankan laju pertumbuhan penduduk dan angka kelahiran.

    Lebih lanjut, Bela mengatakan, MKJP merupakan metode kontrasepsi dengan tingkat keefektifan yang tinggi dengan tingkat kegagalan yang rendah serta komplikasi dan efek samping yang lebih sedikit dibandingkan metode kontrasepsi yang lain. 

    MKJP merupakan jenis kontrasepsi yang sekali pemakaiannya, dapat bertahan selama 3 tahun sampai seumur hidup. Terdapat berbagai jenis MKJP seperti Alat Kontrasepsi Dalam Rahim (AKDR), Implan, Metode Operasi Wanita (MOW) dan Metode Operasi Pria (MOP).

    "Kita berharap nantinya dengan Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKJP) akan menjadi bagian dukungan dalam pengendalian pertumbuhan jumlah penduduk guna menciptakan generasi yang unggul, " tutup Kadinsos.


    Pen0705/Mgl

    Rony

    Rony

    Artikel Sebelumnya

    Komsos, Babinsa Blongkeng Sambangi Perangkat...

    Artikel Berikutnya

    Babinsa Dampingi Tim Kesehatan, Sukseskan...

    Berita terkait